Pada awal bulan ini, beredar kabar yang menyebut Instagram bakal memperpanjang durasi “Stories” hingga durasi maksimal satu jam.
Kabar itu akhirnya diluruskan Instagram dalam sebuah konferensi di San Francisco, Amerika Serikat, Rabu
Memang benar bahwa pengguna bisa mengunggah video berdurasi hingga maksimal satu jam, tetapi bukan dalam format Stories.
Instagram meluncurkan aplikasi mandiribertajuk “ IGTV”. IGTV bisa dibilang sebagai kompetitor YouTube.
Hanya saja, platform tersebut fokus pada video berformat vertikal alias full-screen di layar smartphone, dan video yang diunggah tidak akan hilang layaknya Stories.
Ketika membuka aplikasi tersebut, pengguna akan langsung melihat video-video pilihan tanpa harus melakukan pencarian (searching). Mekanisme ini serupa dengan yang dilakukan TikTok.
Video-video pilihan itu berdasarkan algoritma, sehingga relevan dengan minat masing-masing pengguna. IGTV juga mendahulukan video dari orang-orang yang telah diikuti pengguna di Instagram.
“Ini adalah waktunya konten video lebih maju dan berevolusi,” kata CEO Instagram, Kevin Systrom, sebagaimana dihimpun, dari TechCrunch.
“IGTV adalah platform untuk menonton video panjang dari kreator-kreator kesukaan Anda,” ia menambahkan.
Meski berdiri sendiri, IGTV memiliki tombol khusus di aplikasi Instagram. Pengguna bisa menekan tombol tersebut ketika hendak beranjak ke IGTV, baik untuk membuat atau menonton video vertikal.
Tombol IGTV di aplikasi Instagram juga berfungsi sebagai notifikasi.
Pengguna bakal diberi tahu bila ada video baru dari kreator kesukaan mereka. Untuk sementara, IGTV masih bebas dari iklan.
Aplikasi ini sudah bisa diunduh untuk sistem operasi iOS maupun Android. IGTV bisa diunduh di Play Store melalui tautan berikut ini. Untuk pengguna iOS, IGTV bisa diunduh melalui tautan berikut ini.