Instagram tak pernah berhenti memberikan kejutan kepada penggunanya.
Terbaru, Senin, 29 Mei, Instagram meluncurkan versi baru dari “direct miliknya yang sudah tersedia untuk diunduh via App Store dan Google Play.
Aplikasi yang sudah diperbarui tersebut menambahkan beberapa fitur baru.
Sejak Instagram Direct dilluncurkan untuk semua pengguna pada April lalu, pengembang aplikasi telah berusaha lebih lanjut menambah pengalaman pengguna dengan fitur-fitur dan perbaikan baru.
Instagram Direct kini mendukung foto orientasi lanskap atau horizontal dan potret yang vertikal, sehingga kapan pun pengguna bisa mengirim gambar asli atau video ke orang lain menggunakan Direct langsung dari galeri foto tanpa perlu memotongnya lagi.
Perbaruan juga membawa dukungan untuk tautan di Direct, yang berarti bahwa pengguna Instagram kini dapat berbagi situs web dengan teman mereka dan melihatnya langsung dalam percakapan.
Hal yang sama juga berlaku untuk nomor telepon dan alamat.
Dukungan untuk foto lanskap dan potret di Direct sudah tersedia untuk perangkat.
Namun, pengguna Android harus menunggu beberapa saat lagi agar fitur baru tersebut dapat mendarat di perangkat mereka.
Fitur tautan dalam pesan Direct telah tersedia di kedua platform mobile tersebut menurut laman teknologi informasi Phone
Sebelumnya, fitur kamera di Instagram sudahmendapat tambahan filter baru, mulai dari karakter hewan sampai rumus matematika. Fitur baru ini tersedia untuk Instagram di Android dan iOS.
Untuk mengaktifkannya, pengguna bisa menggeser laman utama Instagram ke kiri untuk membuka kamera. Setelah kamera Instagram terbuka, ketuk ikon wajah di pojok kanan bawah.
Filter wajah ini juga berfungsi saat mengaktifkan Boomerang
Selain filter, Instagram juga meluncurkan perangkat kreatif untuk foto dan video.
Pengguna kini bisa membuat video yang diputar mundur dengan fitur “Rewind”, format kamera baru selain Boomerang dan Hands-Free, sehingga hasilnya terlihat seperti trik sulap.
Stiker tagar, dapat digunakan untuk memeriahkan foto, caranya, ketuk ikon di kanan atas layar, pilih dan sesuaikan tagar lalu tambahkan ke Stories.
Pembaruan terakhir dari Instagram, pengguna akan melihat kuas penghapus di alat gambar, untuk menghapus gambar dan juga bermain dengan warna.
Stiker dan filter foto baru ini bisa didapatkan dengan memperbarui atau mengunduh aplikasi Instagram terbaru di App Store dan Play Store.
Selain itu pula Instagram telah memudahkan dengan merilis fitur “Archive” yang berguna untuk mengarsipkan foto.
Mengarsipkan di sini sebenarnya membuat foto yang telah diunggah, masuk ke folder yang tersembunyi dari umum, hanya bisa diakses oleh pemilik akun.
Jika sewaktu-waktu postingan foto itu ingin dimunculkan kembali, pemilik akun juga bisa melakukannya dari menu Archive ini.
Akan tetapi, fitur arsip di Instagram ini masih bersifat uji coba. Jadi hanya pengguna tertentu saja yang baru bisa menggunakannya.
Juru bicara Instagram mengonfirmasi fitur ini. “Kami selalu menguji cara baru menggunakan Instagram,” ujar juru bicara itu pendek.
Menurut Instagram, pihaknya bakal merilis fitur pengarsipan foto ini untuk publik dalam beberapa bulan ke depan.
Bagi yang ingin mengecek apakah bisa mengakses fitur arsip, bisa memperbarui aplikasi Instagram di Android atau iOS, lalu membuka menu tiga titik di postingan foto, dan pilih menu Archive.
Di halaman profil Instagram, di pojok kanan atas akan terdapat ikon jam dengan tanda panah yang berlawanan arah jarum jam. Ikon itu bisa digunakan untuk membuka fitur Archive.
Pengguna juga bisa mengatur akun siapa saja yang boleh melihat foto-foto arsip pemilik akun.
Jika foto-foto yang diposting di Instagram kurang “laku” alias kurang banyak mendulang like atau tampak membosankan, pengguna seringkali berlaku impulsif dan langsung menghapusnya.
Namun tak jarang, perbuatan ini disesali kemudian.
Tak cuma merugikan pengguna, namun juga merugikan Instagram dari potensi memonetisasi konten dan rekam jejak gambar yang bisa mengikat pengguna pada layanannya.
Jadi, Instagram mengeluarkan fitur baru yang disebut “archive”.
Fitur ini memungkinkan pengguna menyembunyikan postingan tertentu dari mata pengguna lainnya.
Alih-alih hilang selamanya, postingan ini akan disimpan agar bisa dilihat secara pribadi. Konten yang di archive juga bisa diposting kembali jika perlu.
Pengguna bisa menyembunyikan postingan yang performanya kurang oke, merombak ulang tampilan profil tanpa kehilangan foto lama, menghilangkan foto-foto mantan, atau menyembunyikan foto untuk berbagai alasan lain bisa dengan mudah dilakukan.
Ini juga bisa jadi solusi bagi para selebritis yang ingin rehat dari media sosial namun ingin kembali di kemudian hari.
Fitur ini masih dalam tahap pengetesan. Juru bicara Instagram menyebutkan bahwa, “Kami selalu mengetes cara baru untuk meningkatkan pengalaman ber-Instagram.”
Fitur ini memberikan pengguna sebuah ruang pribadi untuk melihat koleksi-koleksi lama foto mereka.
Nantinya, fitur ini akan tersedia secara bertahap bagi pengguna dalam beberapa bulan ke depan. Hal ini dilakukan sembari Instagram terus memperbaiki kenyamanan penggunaan fitur tersebut.
Untuk menggunakan fitur Archive, buka laman profil Anda. Pilih foto dan temukan titik tiga “…” dibagian kanan atas foto. Ketuk untuk membuka pilihan menu. Pilih Archive dan foto pun hilang dari pandangan publik.
Agar bisa mengakses foto yang di-archive, buka laman profil dan temukan logo Archieve yang seperti bentuk jam di pojok kanan atas.
Foto yang tersimpan di laman ini bisa diposting ke publik kembali. Cukup pilih foto yang diinginkan, buka menu pada opsi titik tiga di kanan atas foto. Pilih opsi Show on Profile.
Fitur ini membantu masalah pengguna Instagram yang disadari tahun lalu. Pengguna Instagram berpikir layanan ini hanya untuk memamerkan hal-hal baik dalam hidup seseorang.
Awalnya, hal ini coba ditangani Instagram dengan pilihan Instagram Stories yang meniru Snapchat.
Namun, hal ini tak jadi solusi untuk konten-konten yang tak ingin dilihat publik. Sekali foto dihapus, ia tak bisa kembali.
Sayangnya, Anda masih belum bisa langsung mengepos foto dan menyimpannya secara pribadi seperti yang bisa kita lakukan di Path. Fitur ini juga bisa ditemukan di Memories Snapchat.