Instagram telah merampung pemutakhirkan layanan berbagi foto untuk memenuhi kebutuhan pengguna untuk pengolahan hasil jepretan yang lebih detail.
Dalam pemutakhiran layanan ini Instagram memilih mengakomodir fitur pengolahan foto secara manual.
Di kutip dari laman situs “androidauthority,” terdapat dua fitur modifikasi yang menjadi andalan versi ini.
Instagram menamainya sebagai peluncur Color dan peluncur Fade.
Peluncur Fade memungkinkan pengguna untuk memperlembut warna foto sebelum diunggah ke akun Instagram.
Dilihat dari hasil pengeditannya, modifikasi ini sama dengan pilihan mengedit tingkat saturasi pada beberapa aplikasi pengolahan populer.
Berlainan dengan peluncur “fade.” Peluncur Color lebih “agresif” menunjukkan perubahan impresi pada suatu gambar.
Fitur ini memungkinkan penggunanya untuk mewarnai titik bayangan atau titik terang foto.
Warna yang tersedia pada Color antara lain kuning, jingga, merah, merah muda, ungu, biru, dan hijau.
Fitur olah foto Fade dan Color ini bukanlah inovasi baru dari Instagram. Layanan pengedit foto VSCO Cam dan Snapseed sebelumnya telah menyediakan kemampuan serupa.
Agaknya, Instagram ingin penggunanya tak ruwet dalam pengeditan. Pengguna tak perlu lagi membuka aplikasi pengeditan lain sebelum mengunggah foto.
Saat ini, versi teranyar Instagram baru tersedia untuk perangkat Android.
Pengguna sudah bisa mengunduhnya di Play Store. Versi iOS sedang digodok oleh tim Instagram dan dijanjikan bakal meluncur dalam beberapa minggu ke depan.
Sebelumnya Instagram telah berjanji untuk meluncurkan aplikasi membuat kolase dari banyak foto di galeri kamera.
Kolase foto sebenarnya merupakan salah satu fitur yang ditunggu-tunggu pengguna Instagram.
Selama ini, mereka terpaksa menggunakan aplikasi pihak ketiga yang memiliki kemampuan ini.
Dari blog resmi Instagram, dituliskan, layout bisa mengombinasikan hingga sembilan foto dalam satu halaman.
Aplikasi tersebut diklaim lebih “mulus, intuitif dan memiliki banyak kontrol kreatif.”
Pengguna akan disuguhi pilihan tata letak foto saat pertama kali membuka Layout. Mereka kemudian bisa memilih foto apa saja yang ingin dikombinasikan.
Selain mengorganisir banyak foto dalam satu halaman, Layout juga bisa digunakan untuk mengedit foto, seperti membalik, merotasi, atau mengatur besar-kecilnya secara individual.
Terdapat pula pilihan Photo Boot yang memberikan pilihan pengguna memotret langsung dan disertakan dalam kolase.
Layout baru tersedia untuk platform iOS, dan menurut pihak Instagram, versi Android-nya akan segera menyusul dalam beberapa bulan ke depan.
Aplikasi Layout bukanlah aplikasi terpisah pertama yang diluncurkan oleh Instagram. Sebelumnya, jejaring sosial yang telah dimiliki Facebook itu telah merilis Hyperlapse, aplikasi untuk membuat dan berbagi video timelapse.
Tertarik menggunakan Layout? Aplikasi tersebut bisa diunduh melalui tautan berikut ini.
sumber: blog instagram dan android authority
