Pengguna Snapchat akan kedatangan beberapa fitur baru pada aplikasinya, dan salah satunya dikatakan mirip dengan yang sudah ada pada Instagram Stories.
Langkah Snapchat untuk menyamai fitur yang ada di Instagram merupakan aksi balas dendam setelah fiturnya berkali-kali dicomot
Fitur yang dicontek Snapchat dari Instagram Stories tak lain adalah penyematan tautan pada konten foto maupun video.
Lantas bagaimana caranya?
Jawabannya simple
Pengguna cukup menyalin tautan yang ingin disisipkan pada konten Snapchat.
Dan selanjutnya, buka aplikasi Snapchat lalu bidik foto atau rekam video.
Pada konten foto atau video tersebut, sematkan tautan yang tadi sudah disalin dengan menekan ikon klip pada sisi kanan.
Terakhir, bagi konten foto atau video itu ke Snapchat Story.
Teman Anda bisa melihat konten foto atau video yang Anda bagi, lantas tinggal menyapu (swipe) ke atas untuk membuka tautan yang Anda sisipkan.
Mekanisme ini benar-benar sama dengan yang berlaku pada Instagram Stories.
Bedanya, di Instagram Stories hanya akun-akun yang telah terhubung dengan Page Facebook yang bisa melakukannya. Sementara di Snapchat semua pengguna bisa memanfaatkan fitur berbagi tautan itu.
Manurut laman situs “mashable,” Jumat, 07 Juli, tak cuma fitur penyematan tautan, ada beberapa fitur lain yang ditambahkan ke aplikasi Snapchat
Antara lain, pengguna Snapchat bisa memasang background ilustrasi di belakang objek foto. Pengguna cukup memilih ikon gunting di sisi kanan, lantas pilih background yang disukai.
Background mula-mula akan menutupi seluruh gambar. Jika ada objek yang ingin ditonjolkan, hapus background pada area tersebut.
Selain itu, pengguna Snapchat juga bisa memberikan filter pada suara. Ketika membidik video, terkadang Anda tak puas dengan warna suara saat berbicara.
Anda bisa mengubahnya dengan efek suara kucing, robot, hingga alien.
Caranya mudah, cukup tekan ikon speaker di sisi kiri bawah setelah Anda merekam video. Selanjutnya, ada beberapa pilihan filter suara yang bisa dipilih.
Salah satu fitur barunya bernama “Highlights”, yang lebih kurang sama dengan Snpachat dan Instagram Stories.
Selain menyalin fitur milik Instagram Stories, Snapchat juga menderita karena tiga kontennya dibajak aplikasi Skype
Konten-konten yang dibagi teman itu secara default bertahan selama seminggu, bukan sehari layaknya Snapchat dan Instagram Stories.
Selain itu, Snapchat sendiri dalam kuartal kedua tahun ini, mengalami penurunan angka download year-over-year aplikas sebesar dua puluh dua.
Penurunan itu terasa tidak biasa. Dalam basis bulanan, pertumbuhan download bernilai 6 persen pada kuartal pertama tahun ini.
Pengguna di iPhone yang mengalami pengurangan besar, di angka empat puluh persen, seperti diberitakan laman Phone Arena.
Perlambatan unduhan di Snapchat ini dinilai karena “penjiplakan” yang dilakukan Facebook, Instagram, dan aplikasi pesan lainnya.
Mereka tanpa malu-malu merilis fitur Stories yang sangat mirip dengan yang ada di Snapchat.
Snapchat pertama kali terkenal berkat fitur pesan yang menghilang sendiri sepuluh detik setelah dibuka.
Mereka kemudian menghilangkan fitur tersebut, menggantinya dengan pesan yang tetap ada di layar hingga penerima ingin menghilangkannya.
Selain penurunan jumlah download aplikasi, Snap, perusahan pemilik Snapchat, untuk pertama kalinya melaporkan pendapatannya setelah menjadi perusahaan publik pada pertengahan Mei lalu.
Laporan tersebut menunjukkan pertumbuhan sekaligus kerugian cukup besar yang menimpa mereka.