Twitter tampil lebih “fresh” usai mempercantik tampilan antarmukanya yang sekaligus juga menempatkan tombol “Direct Messages” di halaman linimasa utamanya.
Selama ini, tombol berlogo amplop itu, disembunyikan oleh Twitter di halaman Profil.
Ditempatkannya di halaman linimasa utama tombol Messages atau Direct Message menjadikan penggunanya lega.
Sebab, selama ini sang tombol menjadi misteri.
“Kini sudah terkuak. Semuanya lega,” tulis laman situs “ubergizmo” memberi aplaus dalam tulisannya, Kamis, 07 April 2016.
Dengan perubahan halaman antar muka ini Twitter berharap semakin banyak yang menggunakan fiturnya itu untuk berbagi tweet secara pribadi.
“nuga” yang mengutip tulisan dari blog Twitter, Kamis, 07 April 2016, mendapat informasi fitur pengirim pesan pribadi itu penggunanya bertambah enam puluh persen di tahun lalu.
“Banyak orang yang memilih untuk berkomunikasi secara privat dengan teman, keluarga, brand, dan siapa saja yang mereka anggap menarik,” tulis Twitter.
Sementara, Twitter mengklaim jumlah tweet yang dibagi secara pribadi atau rahasia meningkat pesat sebanyak dua ratus persen di semester kedua setahun silam.
Karena tingginya jumlah DM dan tweet yang bersifat pribadi itu, Twitter pun mempertimbangkan tombol DM untuk ditaruh di halaman utama atau linimasa.
Di versi Twitter mobile, jika menekan tombol amplop di bawah tweet, pengguna bisa memilih dengan siapa kicauan itu ingin dibagikan. Mereka juga bisa memberikan komentar tentang tweet tersebut.
Sementara di versi desktop, fitur tersebut akan hadir sebagai ikon elipsis di samping tombol “Love” berbentuk hati di bawah tweet.
Tombol Message khusus ini tersedia untuk Twitter di platofrm Android dan iOS.
Sebelumnya Twitter juga telah mengganti tombol “Favorite” berlogo bintang dengan tombol Like berlogo hati.
Terhadap penggantian ini banyak pengguna Twitter yang kecewa dengan langkah Twitter ini.
Untuk yang benar-benar tidak nyaman dengan perubahan ini bisa mengembalikan tombol lama di linimasa pribadi.
Bagaimana caranya?
Seorang pengguna bernama Reed Kavner membuat ekstension untuk browser Chrome “Fav Forever”, yang bisa mengganti tampilan logo hati menjadi logo bintang saat membuka Twitter dengan browser Google ini.
Tentu saja trik ini hanaya bisa dilakukan di browser Chrome.
Untuk memasang ekstension tersebut, kunjungi Chrome Webstore di tautan berikut ini, lalu klik tombol biru Add to Chrome di pojok kanan atas.
Ekstension akan dipasang dan tampilan logo hati di Twitter yang dibuka dengan Chrome akan berganti menjadi ikon bintang seperti berikut ini.
Namun ikon tersebut hanya mengubah tampilan logo hati menjadi bintang saja.
Notifikasi yang ditampilkan Twitter jika ada yang me-like postingan kita tetap ditulis dengan kata “like”, bukan “favorite” seperti dulu lagi.
Ikon bintang ini hanya muncul di browser Chrome, karena merupakan ekstensinya. Pengguna dengan browser lain tetap melihat tombol hati, begitu pula di Chrome versi mobile.
Twitter baru saja meluncurkan fitur Best Tweet beberapa waktui lalu. Kini fitur yang menunjukkan berbagai kicauan populer itu sudah bisa dicoba di Indonesia.
Bila mengakses Twitter dari web desktop, pengguna cukup masuk ke pengaturan dan pilih menu akun.
Selanjutnya akan ada pilihan “show me the best Tweets first” yang ada di bagian bawah.
Bubuhkan tanda centang pada pilihan tersebut dan klik save, maka fitur kurasi kicauan otomatis itu akan segera aktif.
Bila menggunakan aplikasi Twitter di Android, sentuh ikon tiga titik pada profil dan pilih pengaturan. Anda akan menemukan opsi “Timeline“, masuk ke dalamnya, dan centang pilihan serupa untuk mengaktifkannya.
Sedangkan untuk apikasi Twitter iOS, pilih ikon roda gigi dan masuk pengaturan. Pilih menu “Timeline“, lalu “Timeline Personalization” dan bubuhkan tanda centang pada pilihan serupa.
Metode aktivasi manual ini hanya berlaku untuk sementara saja. Dalam beberapa pekan ke depan, Twitter akan mengaktifkannya otomatis.
“Kami akan mendengarkan respon Anda dan membuat fitur ini semakin baik. Lalu kami akan mengaktifkannya otomatis dalam beberapa pekan mendatang, perhatikan notifikasi yang akan muncul di lini masa Anda,” tulis Senior Egineering Manager Twitter, Mike Jahr
Secara garis besar, Best Tweet bisa dibilang membuat layanan microblogging tersebut jadi mirip Facebook. Saat pengguna masuk ke akun miliknya, tak semua kicauan bakal tampil.
Sebagai gantinya, Twitter bakal memilihkan kicauan terpopuler menurut algoritma tertentu.
Kebiasaan retweet dan berkicau menjadi salah satu aspek yang mempengaruhi pilihan algoritma tersebut.
Dengan menanamkan fitur baru ini, Twitter secara tak langsung mengonfirmasi isu sedang ramai.
Sebelumnya diberitakan bahwa layanan microblogging tersebut bakal mengubah sistem penyajian tweet di linimasa agar mirip dengan Facebook.
Susunan timeline yang diatur berdasarkan algoritma itu juga berdampak mengurangi kesan “live” dari Twitter.