Laman situs “the verge,” Sabtu, 16 April 2016, menulis bahwa Google siap merilis sejumlah desain emoji atau emoticon baru bersama dengan Android N.
Rancangan emoji, yang sudah diberitahu ke pengguna, lebih mirip manusia dan dilengkapi dengan berbagai ekspresi.
Google mencoba tampilan baru emoji berbenruk manusia untuk bisa lebih menari karena selama ini emoji Android cenderung dianggap wah.
Saat pengguna memakai dan mengirimkannya ke pengguna lain pun seringkali bentuknya berubah atau justru hilang karena platform penerima tak bisa membacanya.
Google akhirnya berniat memperbaiki masalah tersebut.
Raksasa mesin pencari itu akan merilisnya sebagai bagian dari Android N.
Emoji terbaru ini terlihat lebih jelas merepresentasikan manusia, terlihat normal, dan memiliki variasi warna kulit.
Pengguna akan lebih mudah memahami berbagai ekspresi yang ditampilkannya.
Bila emoticon lama dan rancangan baru ini dibandingkan, pengguna akan menemukan perbedaan yang mencolok.
Contohnya saja emoji polisi versi saat ini bentuknya cenderung terlihat sebagai bulatan kuning yang diberi aksesori topi polisi.
Rancangan baru terlihat mirip seorang polisi beneran
Emoji baru tersebut baru bisa dijajal oleh pengguna yang mengunduh Android N developer preview edisi terbaru.
Dengan kata lain, baru tersedia untuk pengembang aplikasi saja dan belum bisa dijajal publik.
Google baru akan merilisnya ke publik saat penggarapan Android N sudah masuk fase terakhir.
Bila garapan sistem operasi baru ini lancar sesuai jadwal, Android N kemungkinan bakal diluncurkan pada Oktober mendatang.
Google diketahui menggunakan nama New York Cheesecake sebagai penyebutan sistem operasi Android N di internal perusahaan.
Nama tersebut diketahui pertama kali oleh Android Police dalam literatur yang didaftarkan di komunitas Android Open Source Project.
Dalam literatur tersebut, Android N disingkat dengan inisial “nyc”, sama seperti pendahulunya yaitu “klp” untuk Key Lime Pie, “lmp” untuk Lemon Meringue Pie, dan “mnc” untuk Macadamia Nut Cookie.
Namun perlu diketahui, penyebutan internal oleh Google itu belum tentu menjadi nama resmi suatu versi Android, seperti yang dilakukan Google dengan versi-versi sebelumnya.
Sebutan internal Key Lime Pie pada akhirnya menjadi KitKat, Lemon Meringue Pie menjadi Lollipop, dan Macadamia Nut Cookie menjadi Marshmallow.
Sebelum mengesahkan Android N, Google sempat dengan nama baru itu.
Sebelumnya, banyak yang mengusulkan Nutella, namun menurut Google itu adalah nama merek dan bukan nama hidangan penutup umum. Mari kita tunggu nama apa yang akhirnya dipilih Google untuk Android N.
Google memberi kejutan manis dengan merilis Android N Developer Preview. Kini, para developer Android bisa mengunduhnya melalui pembaruan over-the-air.
Perilisan Android N ini pada waktu itu dapat dikatakan sebagai kejutan karena biasanya Google baru merilis Android versi terbaru pada konferensi developer I/O yang diselenggarakan pada bulan Mei setiap tahun.
Hiroshi Lockheimer, Senior Vice President Google untuk Android, Chrome OS, & Chromecast, berkata bahwa rilis “mendadak” ini dilakukan agar tim pengembang Android bisa mendapat masukan atau feedback lebih cepat dari sebelumnya, tanpa harus menunggu ajang konferensi I/O.
Dengan cara seperti ini, Lockheimer berharap versi akhir dari Android yang nama resminya belum diumumkan tersebut bisa dirilis tepat waktu. Google sendiri berencana meluncurkan Android N versi Final pada kuartal 3 2016.
“Saat kita melihat ke rilis berikutnya dari Android, N, Anda akan melihat perubahan yang ditujukan bagi Anda sebagai developer: lebih awal dari sebelumnya, lebih mudah untuk dicoba, dan kami memperluas cara untuk memberikan masukan bagi kami,” ujar Lockheimer.
Ada beberapa fitur baru yang disertakan oleh Google di Android N versi developer preview ini.
Salah satunya adalah split-screen multitasking.
Ini adalah fitur untuk “membelah” atau membagi tampilan layar sehingga menampilkan lebih dari satu aplikasi. Pengguna pun bisa melakukan multitasking dengan mudah.
Satu hal yang harus ditekankan, rilis Android N ini baru ditujukan bagi kalangan developer saja, bukan untuk pengguna sehari-hari karena kemungkinan masih dipenuhi dengan bug