PT Aneka Tambang Tbk atau Antam, hari ini, Senin, 20 Maret, menjual emasnya dengan kenaikan sebesar Rp 1.000 per gram dan berada di posisi Rp 584 ribu per gram
Di akhir pekan lalu, harga emas Antam dibanderol Rp 583 ribu per gram.
Demikian pula harga buyback emas dibanderol naik menjadi Rp 525 ribu per gram.
Itu berarti, jika Anda menjual emas yang Anda miliki, maka Antam akan membayar Rp 525 ribu per gram.
Harga jual dan pembelian kembali ini merupakan harga patokan di butik emas Logam Mulia Antam Pulogadung, Jakarta.
Sedangkan harga di butik emas logam mulia lainnya bisa berbeda.
Pembayaran buyback dengan volume di atas satu kilogram akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga di hari transaksi.
Antam menjual emas dengan ukuran 1 gram hingga 500 gram.
Hingga menjelang siang WIB, beberapa ukuran emas Antam tidak tersedia. Ukuran emas Antam yang tidak tersedia antara lain ukuran 2 gram dan 5 gram.
Harga emas global di akhir pekan lalau, di pasar New York, Mercantil Exchange Comex, mengalami kenaikan setelah dolar mengalami kelemahan usai keputusan The Fed menaikkan suku bunga perbankan.
Emas menyentuh harga tertinggi dalam dua pekan.
Pelemahan dolar ini dipicu naiknya suku bunga acuan The Federal
The Fed menaikan suku bunga dua puluh lima basis poin
Kenaikan suku bunga membuat dolar melemah yang pada akhirnya menguatkan harga emas.
Melansir Marketwatch, Jumat pagi WIB, harga tersebut merupakan yang tertinggi sejak awal Maret.
Sementara secara persentase, kenaikan ini merupakan yang tertinggi sejak Juni tahun lalu, atau sejak Inggris memutuskan untuk keluar dari Uni Eropa atau Brexit.
Kenaikan suku bunga acuan seharusnya menaikkan dolar, namun kali ini tidak karena kenaikan tersebut sudah bisa diprediksi.