Harga emas dunia, hari ini, Rabu, 12 Juli, benar-benar ambruk dan kembali ke harga empat bulan silam akibat menguatnya nilai tukar dollar.
“Harga emas melayang mendekati posisi terendah dalam empat bulan ini karena penguatan dolar AS,” tulis berita ekonomi “reuter” pagi ini.
Ambruknya harga emas itu disebabkan menguatnya mata uang AS karena adanya ekspektasi kebijakan moneter Bank Sentral AS atau the Federal Reserve yang akan lebih ketat.
Harga emas di pasar spot turun mendekati level Senin yang merupakan level terendah sejak 15 Maret.
Sedangkan harga emas berjangka AS tergelincir .
Penguatan dolar AS membuat komoditas yang ditransaksikan menggunakan dolar AS akan menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang di luar dolar AS.
Akibatkan, permintaan akan emas pun melemah sehingga harga emas tertekan.
“Penurunan harga emas baru-baru ini mencerminkan harga pasar sedang dalam tekanan karena adanya rencana pengetatan kebijakan bank sentral,” jelas analis Danske Bank, Jens Pederson.
“Namun dengan emas berada di level terendah ini menjadi kesempatan kita untuk terus membeli jika memang nanti ketegangan di Korea Utara kembali meningkat,” tambah dia.
Harga emas turun lebih dari enam persen sepanjang perdagangan Juni lalu.
Harga emas sempat menyentuh level tertinggi di US$ 1.300 per ounce.
Pada pekan lalu, harga emas juga tertekan karena data tenaga kerja AS menguat sehingga mendorong spekulasi kenaikan suku bunga bank sentral AS atau the Federal Reserve pada tahun ini.
“Data tenaga kerja sektor non pertanian membawa berita negatif kepada pelaku pasar. Ini bukan soal angka tetapi spekulasi soal rencana kenaikan suku bunga bank sentral AS lebih dari satu kali pada tahun ini,” ujar Naeem Aslam, Chief Market Analyst ThinkMarkets.
The Federal Reserve atau bank sentral AS sedang mempertimbangkan upaya menormalkan kebijakan.
Dalam sebuah laporan, bank sentral AS akan menaikkan suku bunga secara bertahap dan menurunkan neraca..
Sementara itu, harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk atau Antam yang sempat naik Rp 1.000 menjadi Rp 580 ribu per gram pada perdagangan Selasa juga ambruk
Pada hari ini emas Antam dijual di harga Rp 579 ribu per gram.
Harga pembelian kembali atau buyback emas Antam juga naik Rp 1.000 menjadi Rp 521 ribu per gram.
Harga buyback ini artinya jika Anda menjual emas yang Anda miliki, maka Antam akan membayarnya di harga Rp 521 ribu per gram.
Harga ini merupakan harga patokan di butik emas Logam Mulia Antam Pulogadung, Jakarta. Sedangkan, harga di butik emas logam mulia lainnya bisa berbeda.
Pembayaran buyback dengan volume di atas 1 kilogram akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga di hari transaksi.
Antam menjual emas dengan ukuran 1 gram hingga 500 gram.
Hingga mendekat siang WIB, seluruh ukuran emas Antam tidak tersedia di butik emas Logam Mulia Antam Pulogadung ini.