Saksikanlah. Malam ini, Jumat, 16 Mei 2014, panggung Spekta Indonesian Idol, yang disiarkan “live” oleh RCTI, untuk pertama kalinya tidak diisi kehebohan si “biang” celoteh, “Goyang Ngangkang” Di Muhammad Devirzha, akrab di sapa Virzha, lelaki kelhiran Aceh yang menetap di Medan.
Virzha, Jumat malam, pekan lalu, terusir oleh voting pemirsa dari pentas musik Idol yang meninggalkan Nowela dan Husein di “gran final.”
Virzha, walau pun tersingkir, mendapat berkah dari tawaran Ahmad Dhani di Dewa 19 dan bergabung di bawah label manajemen music RCM. Ia sudah membubuhkan draft persetujuannnya sebagai “leader vocal” di Dewa 19 menggantikan Once.
Mala mini, tan Virzha maupun Yuka dan Ubay, dua finalis, Nowella dan Husein akan tampil mewakili lebih dari dua ratus lima puluh ribu peserta audisi, ajang pencarian bakat Indonesian Idol 2014..
Keduanya bakal “bentrok” di Grand Final yang berlangsung di Hall D Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat nanti malam nanti.
Di panggung penentuan nanti, Nowela dan Husein tidak hanya menyanyi sendiri. Mereka bakal tampil secara duet dengan penyanyi lain.
Nowela mendapat kesempatan emas untuk berkolaborasi dengan penyanyi idolanya, Judika. Jelas, ini akan jadi tambahan semangat bagi finalis berdarah Papua tersebut.
Bagaimana dengan Husein? Cowok bersuara metal ini bakal tampil bersama salah satu Diva pop Indonesia, Rossa.
Ini sangat menarik, sebab Husein dan Rossa memiliki karakter suara yang jauh berbeda.
Duet mana yang lebih memukau?
Meskipun berkolaborasi dengan penyanyi papan atas Indonesia, Husein tidak menganggap hal tersebut sebagai sebuah beban. Husein mengaku akan tampil all out pada malam Grand Final Indonesian Idol kali ini.
“Minggu ini ekspektasinya semua orang terhibur saja, jadi pelajaran tersendiri,” ujar Husein.
Lantas apakah Husein kembali membuat kejutan dengan menjadi juara Indonesian Idol 2014?.
Husein sendiri dari awal tidak terlalu diunggulkan, dia kerap masuk bottom 3 atau bottom two dan diprediksikan akan pulang lebih cepat. Berbeda dengan Nowela yang sejak awal kiprahnya selalu berada diatas dan belum sama sekali merasakan ‘deg degan’ di bottom.
Tentu saja pertarungan kedua peserta ini bisa diibaratkan Daud Vs Goliath dimana Nowela dengan segala kelebihan dan keunggulannya akan berhadapan dengan Husein yang kerap tergelincir dan dipandang sebelah mata.
“Bisa dibilang begitu, ibarat Daud melawan Goliath, si Husein Daud yang dianggap kecil sebelah mata, melawan Nowela yang selama ini kokoh berada diatas,” ujar Fabian selaku Produser Indonesian Idol kepada Okezone di studio SSR, Jakarta beberapa waktu lalu.
Ibarat drama, Husein yang selama ini tidak pernah berpikir masuk Grand Final kini harus berhadapan dengan Nowela yang sejak awal sudah menjadi unggulan para pemirsa lewat kualitas vokalnya.
“Husein itu progressnya naik terus, sedangkan Nowela dari awal dia sudah jadi unggulan. Orang dari awal selalu menilai Virzha, tapi ternyata tanpa disangka Husein malah naik, ini kejutan, luar biasa,” lanjutnya.
Husein siap memberikan kejutan lagi di babak Grand Final nantinya, begitu pula Nowela yang siap mempertahankan ‘tahtanya’ yang sejak awal tidak tergoyahkan. Ibarat Daud vs Goliath, Husein yang tidak terlalu diunggulkan akan berhadapan dengan Nowela yang sudah berjaya sejak awal.
Kini, semua kembali kepada para voters yang tentu akan habis-habisan membela sang metal arabian atau the uranium voice. Siapa yang mendapat vote terbanyak, dialah yang akan berjaya.
laporan gery haryanto, wartawan “nuga.co” di jakarta