Lorenzo hampir dipastikan “hijrah” ke Ducati di musim balapan MotoGP tahun mendatang bersamaan dengan ditolaknya perpanjangan kontrak dengan Movistar Yamaha karena sakit hati dianakemaskannya Valentino Rossi oleh principal asal Jepang itu.
“X-Fuera semakin dekat dengan tim Ducati, timg bermarkas di Bologna, Italia,” tulis “marca,” dalam berita terbarunya, Sabtu, 09 April 2016.
Marca, juga menulis, baik Lorenzo maupun Ducati, sudah menyetujui kerja sama untuk tiga tahun ke depan.
Artinya, pembalap asal Spanyol akan mengaspal untuk Ducati hingga MotoGP 2019.
Bahkan gaji yang akan diterima Lorenzo digadang-gadang akan menjadi yang terbesar di antara para pembalap selama satu dekade terakhir.
Kabar hengkangnya Lorenzo membuat Yamaha bergerak cepat untuk menemukan pengganti sepadan.
Satu nama yang nyaring terdengar ada rider Suzuki Ecstar, Maverick Vinales.
Vinales dianggap memiliki kemampuan luar biasa meski usianya masih terbilang muda.
Bahkan pembalap asal Spanyol tersebut disebut-sebut sebagai The Next Marc Marquez yang tampil mengesankan di usia muda.
Sementara itu, kehadiran Lorenzo jelas akan menjadi perhatian tersendiri bagi duo pembalap Ducati yakni Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso.
Kedua pembalap asal Italia sedang harap-harap cemas mengenai siapa yang akan didepak keluar oleh tim untuk musim depan.
Tidak hanya “marca,” situs terkenal “MCN,” juga menulis Lorenzo telah menyetujui tawaran Ducati. Ia dikabarkan sudah memberikan kesepakatan lisan dan segera mengumumkannya ketika MotoGP musim ini memasuki seri Eropa.
Direktur olahraga Tim Ducati Corse, Paolo Ciabatti, tidak menampik rumor tersebut.
Ia menyatakan bahwa pihaknya sudah berbicara dengan beberapa pembalap, salah satunya adalah Lorenzo.
“Kami tidak merahasiakan soal ini. Kami tahu Lorenzo memiliki kontrak yang akan selesai akhir musim ini. Kami telah bicara dengan beberapa rider, termasuk Maquez. Itu adalah hal yang lumrah,” ujar Ciabatti.
Sementara Lorenzo menegaskan tidak ingin membeberkan mengenai masa depannya. Ia menjelaskan bahwa dirinya akan mengumumkan keputusan tersebut dalam beberapa pekan ke depan.
Meskipun belum ada perjanjian tertulis, MCN mengklaim kalau secara lisan kesepakatan telah dicapai dan akan ada pengumuman resmi dari Por Fuera dengan
Lorenzo sendiri juga angkat bicara terkait kabar yang sebenarnya masih simpang siur ini.
“Saya ingin menjaga ini secara pribadi dengan tim saya, dan akan membuat keputusan dalam beberapa pekan ke depan,” ucap Por Fuera.
Kabar kepindahan Jorge Lorenzo dari Movistar Yamaha ke Ducati Corse pada musim depan semakin kencang berhembus beberapa hari terakhir ini.
Tandem Por Fuera, Valentino Rossi pun angkat bicara terkait hal ini.
The Doctor menilai kalau sang rekan setim sekaligus rival beratnya itu membuat keputusan berani nan nekat bila benar-benar hijrah ke Ducati.
“Kalau Jorge Lorenzo benar-benar pindah, maka itu akan jadi keputusan berani. Mungkin sedikit nekat karena dia sangat kuat bersama Yamaha. Namun, saya mengharapkan yang terbaik untuk dia dan tentunya juga untuk Ducati,” papar Rossi, sebagaimana dilansir Motorsport
“Jika memang ini benar terjadi, saya pikir Jorge masih akan tetap kompetitif. Dia adalah rider yang kuat dan Ducati sekarang juga memiliki motor yang hebat,” urai rider veteran kebanggan Italia tersebut.
Pebalap MotoGP asal Italia, Andrea Iannone, mengaku tidak khawatir dengan rumor kedatangan Jorge Lorenzo ke Ducati musim depan.
Iannone hanya ingin fokus menebus kesalahan bersama Ducati di dua seri awal MotoGP musim ini. Penampilan Iannone sedang mendapat sorotan.
Sebuah manuver berbahaya Iannone di tikungan terakhir GP Argentina membuat mantan pebalap Pramac dan rekan setimnya di Ducati, Andrea Dovizioso, terjatuh.
Podium kedua dan dan ketiga GP Argentina akhirnya menjadi milik Valentino Rossi serta Dani Pedrosa.
Ducati dalam sepekan terakhir santer dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo. Juara dunia MotoGP tiga kali itu diyakini akan menggantikan posisi Iannone di Ducati.
Ketika ditanya apakah hasil di seri awal musim ini akan mempengaruhi masa depannya bersama Ducati, Iannone mengatakan, “Saya harap tidak.”
Iannone juga mengaku tidak tertarik membahas rumor kedatangan Lorenzo ke Ducati. Iannone mengatakan hanya ingin fokus memperbaiki penampilannya di Ducati.
“Saat ini saya tidak memikirkan masa depan. Bagi saya masa depan adalah saat ini, karena setelah dua seri yang buruk, penting bagi saya untuk mengakhiri balapan dan mendapat hasil bagus,” ujar Iannone.
“Kami punya potensi untuk bersaing dengan pebalap terbaik dan sepeda motor terbaik. Itu prioritas saya saat ini.”