Google baru saja mengumumkan kehadiran fitur anyar di dalam aplikasi Photos, yakni Live album.
Dengan fitur baru tersebut, pengguna dapat membagikan (share) berbagai momen melalui Google Photos.
Tak hanya itu, versi baru Google Photos ini juga memungkinkan pengguna untuk mengubah album di dalam aplikasi menjadi Live album, demikian yang dikutip dari Phone Arena,.
Cara menggunakan fitur baru Google Photos ini pun terbilang cukup mudah. Pengguna hanya perlu memilih foto yang ingin dilihat, dan aplikasi bakal secara otomatis menambahkan foto mereka ke album.
Nantinya, semua Live album bakal bisa dibagikan ke keluarga, teman, atau rekan kerja.
Dikabarkan, fitur Live album ini akan mulai digulirkan untuk pengguna Android, iOS, dan web dalam beberapa pekan ke depan.
Fitur lain yang juga diperkenalkan Google adalah Top Shot. Dibuat khusus untuk Pixel 3, fungsi kamera Top Shot ini akan secara otomatis menangkap foto dalam format HDR+, dan merekomendasikan foto terbaik.
Lebih lanjut, Google Photos juga menyertakan fitur yang bakal membantu penguna mengedit foto mereka via new depth editior.
Fitur ini juga memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan tingkat depth blur dan mengubah fokus foto.
Sebelumnya, Google Photos mengumumkan pembaruan pada aplikasi galeri fotonya, Google Photos.
Raksasa teknologi asal Amerika Serikat tersebut, mengungkap Google Photos kini memiliki fitur baru yang bisa mewarnai foto hitam putih.
Seperti dilansir Blog Google , Rabu (9/5/2018), kemampuan Google Photos mewarnai foto jadul ini tak lepas berkat teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence
Dengan kecerdasan buatan, pengguna bisa mewarnai foto hitam putih dalam sekejap hanya dengan melakukan satu kali tap layar.
Sayangnya, fitur ini masih dalam pengembangan. Google belum mengungkap kapan fitur akan bergulir ke Google Photos. Kemungkinan besar akan dirilis bersamaan dengan versi akhir Android P.
Selain fitur mewarnai foto, Google juga akan menghadirkan fitur Suggested Actions pada Google Photos pada pekan ini. Fitur tersebut akan memberikan saran kepada pengguna ketika menyunting foto.
“Fitur ini juga dilengkapi dengan teknologi machine learning dan akan menghadirkan beberapa jenis saran seperti membagikan foto ke teman-teman, menerangkan foto gelap, atau menyembunyikan screenshot dari library,” kata Google.
Disampaikan Vice President of Google Photos Anil Sabharwal pada gelaran Google tahun lalu, Google Photos membawa tiga fitur terbaru.
Yang pertama adalah Suggested Sharing. Berbekal Machine Learning, ia secara aktif dapat memberikan saran ke siapa foto harus dibagikan.
Contoh, misalnya teman pengguna bernama Brad ada di foto, Google Photos secara langsung akan memberitahu pengguna untuk mengirimkan foto pada Brad.
Nah, saat Brad melihat foto yang sudah dibagikan, ia juga akan disarankan oleh Google Photos kepada siapa ia harus membagikannya, entah itu teman, rekan kerja, hingga keluarga.
“Kamu bisa mengundang siapapun untuk dibagikan fotonya via Google Photos. Bahkan, kalau mereka tidak punya aplikasi Google Photos, mereka akan tetap mendapatkan link notifikasi untuk mengakses fotonya,” kata Sabharwal
Fitur berikutnya adalah Shared Libraries. Shabarwal menjelaskan, fitur ini sangat berguna bagi keluarga besar. Jadi, fitur ini akan bekerja saat pengguna hendak memindahkan foto ke Google Photos.
Nah, di sini pengguna akan diberikan opsi untuk men-tag anggota keluarga secara langsung. Jadi, pada saat yang bersamaan, mereka akan mendapatkan foto dalam folder Shared Libraries.
Selain kedua fitur di atas, Google Photos juga akan mampu mengidentifikasi foto terbaik dan akan mengumpulkannya ke dalam satu album bernama Photo Books.
Nantinya, ia akan dibentuk dalam format ala album foto minimalis dan dijual berdasarkan ukuran yang hendak dicetak.