Instagram kembali menghadirkan pembaruan fitur.
Kali ini, jejaring sosial berbagi foto dan video singkat itu memperkenalkan kemampuan membagikan tayangan ulang atau replay live video ke Instagram Stories.
Dengan demikian, jika ada teman dan follower yang ketinggalan live video kamu di Instagram, mereka tetap bisa menyaksikannya melalui Instagram Stories.
Dalam rislis terbarunya, Instagram, mengungkapkan saat live video berakhir, pengguna bisa mengetuk menu “Share” atau “Bagikan” di bawah layar.
Ketika memilih untuk membagikan, tayangan ulang live video akan tampil di Instagram Stories selama dua puluh empat jam ke depan.
Lalu bila kamu mengklik “Buang” atau “Discard”, tayangan ulang live video itu akan hilang dari aplikasi Instagram.
Ketika seseorang yang kamu ikuti membagikan tayangan ulang live video mereka ke Instagram Stories, kamu bisa melihat tombol “Mainkan” di bagian bawah foto profil mereka di panel Stories.
Kamu hanya tinggal mengetuk tombol tersebut untuk menonton video dan melihat komentar serta like dari siaran aslinya.
Kamu juga bisa memajukan dan memundurkan video tersebut selama 15 detik atau “Kirim Pesan” untuk membalas.
“Jika seseorang membagikan beberapa siarang ulang, kamu akan melihat tanda panah di bagian atas, sehingga dapat melewatkan beberapa video dengan mudah,” demikian penggalan keterangan resmi Instagram.
Sekadar informasi, saat ini pengguna Instagram Stories diklaim sudah mencapai dua ratus lima puluh juta pengguna harian, padahal bulan April lalu jumlah pengguna Instagram Stories masih sekitar dua ratus juta pengguna harian.
Sebelumnya Instagram juga telah meluncurkan sebuah fitur baru lainnya.
Fitur baru itu ditujukan untuk semua penggunanya, dan bernama “Archive”.
Fitur ini sebelumnya memang sudah diuji coba Instagram lewat beberapa penggunanya sebulan lalu.
Seperti ditulis The Verge, fitur ini memungkinkan siapapun di Instagram untuk menyembunyikan foto-foto yang telah diunggah tanpa perlu menghapusnya.
Dengan demikian, unggahan foto lawas kamu yang memalukan tapi sayang kalau dihapus bisa disembunyikan dengan fitur Archive ini.
Nantinya, foto-foto tersebut akan masuk ke kotak Archive dan tak bisa dilihat lagi oleh follower dan pengguna Instagram lainnya.
Dengan fitur ini Instagram sepertinya berharap agar para pengguna tak menghapus foto mereka.
Selain itu, Instagram juga ingin agar pengguna lebih nyaman saat berbagi foto tertentu, sebab menurut penelitian, pengguna Instagram berusia remaja cenderung menghapus foto mereka jika unggahan tersebut tak mendapatkan banyak tanda “like“.
Cara menggunakan fitur ini cukup mudah. Pertama, pilihlah satu foto yang kamu anggap tak pantas ditayangkan pada publik.
Kemudian, pilih tanda menu tiga titik yang ada di kanan atas foto atau unggahan
Selanjutnya akan muncul berbagai opsi, misalnya saja Archieve, Share, Edit, Delete, Turn Off Commenting, hingga opsi Share on WhatsApp.
Untuk memasukkan foto atau unggahan itu ke kotak Archieve, kamu perlu memilih opsi Archieve.
Foto pun akan hilang dari profil kamu.
Namun, saat kamu masuk ke laman Profil dan membuka fitur Archieve ditandai dengan tanda lingkaran jam foto-foto yang kamu masukkan ke kotak Archieve akan terus berada di sana.
Jangan khawatir, fitur Archieve juga memungkinkan pengguna menunjukkan kembali foto yang disembunyikan ke laman Profil.
Foto dan unggahan yang ditampilkan di Archieve pun akan tersusun secara historis sesuai dengan waktu unggah foto ke Instagram.
Menarik bukan?