Apple akan memiliki spiker pintar yang bisa mengoperasikan asisten digital Siri di dalamnya.
Langkah itu hanya tinggal menunggu waktu untuk diluncurkan
Sebuah sumber, seperti yang dikutip “the verge,” hari ini, Jumat, 12 Mei, menyebutkan bahwa saat ini Apple telah menyelesaikan pembuatan speaker pintar itu dan tengah melakukan pengujian.
Para pengujinya adalah pegawai Apple sendiri.
Pengujian itu bahkan sudah dilakukan sejak sekitar September tahun lalu.
Kendati demikian Apple masih saja misterius.
Tak ada kejelsan sama sekali mengenai konsep, bentuk dan fitur yang bakal dimiliki speaker pintar itu.
VP Apple, Phil Schiller sempat menekankan bahwa inti rancangan produk mereka adalah gadget yang memiliki layar.
“Ide untuk membuat gadget yang tak memiliki layar, menurut saya bukanlah sesuatu yang cocok untuk diterapkan di banyak situasi,” ujar Schiller.
Bila merujuk pada pernyataan tersebut, bisa jadi Apple bakal mengeluarkan speaker pintar yang memiliki layar, mirip dengan Amazon Echo Snow. Namun belum ada informasi yang pasti soal hal ini.
Ada dugaan kuat bahwa Apple bakal mengumumkan speaker pintar buatannya bersamaan dengan digelarnya ajang World Wide Developer Conference di San Jose, California, bulan depan.
Jika benar demikian, pengguna akan mengetahui detilnya dalam waktu dekat.
Sementara itu, kabar lain yang dilansir “phone arena, mengungkapkan, perusahaan besar seperti Google, Amazon, dan eBay kini mulai mengabaikan Apple Watch,
Ketiganya menghentikan dukungan aplikasi buatan masing-masing untuk jam tangan pintar Apple tersebut.
Pembaruan terakhir Google Maps untuk iOS, yang diluncurkan beberapa pekan lalu sudah tidak lagi mendukung Apple Watch.
Namun penghentian itu tidak disebutkan dalam catatan pembaruan aplikasi dan tidak diketahui kapan Google akan kembali mendukungnya.
Hal serupa juga dilakukan oleh Amazon dan eBay. Kedua perusahaan e-commerce ini sebelumnya menyematkan dukungan untuk Apple Watch dalam aplikasi iOS buatan masing-masing.
Kemudian pada April lalu, kedua perusahaan itu memperbarui aplikasi mereka di iOS.
Pembaruan tersebut, seperti halnya pada Google Maps, sama sekali tidak mencantumkan dukungan untuk Apple Watch.
Penghentian dukungan tersebut bisa menjadi indikator peristiwa tertentu.
Salah satunya adalah kemungkinan bahwa aplikasi Google Maps, Amazon dan eBay tidak laku di Apple Watch atau tidak digunakan banyak orang.
Meski ada indikasi tidak laku di Apple Watch, bukan berarti aplikasi di atas tidak berguna.
Contohnya aplikasi eBay yang membuat pengguna bisa mengetahui status lelang barang melalui notifikasi di arloji pintar itu, atau Google Maps yang selama ini diyakini memiliki kualitas pemetaan lebih baik dibanding Apple Maps.
Namun aplikasi Amazon merupakan pengecualian. Pasalnya rasanya agak aneh jika seseorang berbelanja atau menjelajah rak-rak toko digital melalui arloji pintar.
Selai ketiga aplikasi tersebut, ada juga aplikasi Apple Watch lain yang sudah dihapus. Beberapa di antaranya adalah aplikasi buatan peritel Target.